Malaysia Healthcare Ajak Travel Agent Di Medan Berkolaborasi
MEDAN, KabarMedan.com | Sebanyak 25 biro perjalanan di Medan menghadiri aksi unjuk rasa yang diselenggarakan oleh Malaysia Healthcare di Hotel Aryaduta Medan. Tujuan dari acara ini adalah untuk mengajak travel agent anggota ASITA, ASTINDO, AMPHURI dan ASPPI Sumut untuk bekerjasama dengan Malaysia Healthcare untuk mempromosikan dan menawarkan paket perjalanan wisata khususnya medical tourism di Malaysia.
Sejak perbatasan Malaysia dibuka kembali pada 1 April 2022, ada reaksi keras dari berbagai pihak, termasuk rumah sakit swasta dan agen perjalanan Malaysia.
Untuk itu, semua pemangku kepentingan harus semakin memperkuat komitmennya untuk memberikan layanan kesehatan yang berkelanjutan, aman, dan andal kepada semua wisatawan.
“Sejak dibukanya perbatasan dengan Malaysia pada 1 April 2022, pariwisata di Malaysia sudah mulai tumbuh, terutama untuk keperluan pariwisata dan medis. Hal ini tercermin dari pulihnya bandara dan pelabuhan di Malaysia, terutama karena banyak orang Indonesia yang datang ke Malaysia untuk berobat yang tertunda selama pandemi Covid-19,” kata En. Mohd Daoud Mohd Arif, Direktur Jenderal Dewan Kesehatan Malaysia. , Senin (19/9/2022).
Dengan perbatasan terbuka saat ini, ada banyak peluang untuk bermitra dengan agen perjalanan untuk menawarkan paket perawatan ke Malaysia, termasuk paket perjalanan, kata Dowd.
Seperti diketahui, saat ini banyak calon wisatawan yang membutuhkan akses informasi, serta paket wisata yang praktis dan informatif.
Diharapkan kerjasama antara travel agent dan Malaysia Healthcare dapat saling menguntungkan, terutama bagi para traveller, khususnya wilayah Sumatera merupakan wilayah yang paling diminati masyarakat Malaysia baik untuk pariwisata maupun pengobatan.
“Tentu kita tahu bahwa Sumatera sangat dekat dengan Malaysia dan kita berharap melalui kerjasama ini biro perjalanan dapat membuka layanan bagi wisatawan Indonesia atau menawarkan paket wisata medis, jadi mereka hanya menawarkan perjalanan yang terorganisir, tetapi perawat juga menyukainya. ke dokter,” tambah David.
Tn. Ayub Omar, Konsul Jenderal Malaysia di Medan, juga sependapat bahwa dengan dibukanya beberapa wilayah Sumatera ke Malaysia, ekonomi, investasi dan perdagangan, khususnya di sektor pariwisata, akan tumbuh, dan biro perjalanan juga ' kesempatan untuk mengeksplorasi pilihan pariwisata dari kota-kota besar di Indonesia, Sumatera hingga Malaysia.
Tourism Malaysia Medan mengatakan kerja sama ini merupakan peluang yang baik karena peluang untuk mempromosikan wisata yang diselenggarakan di biro perjalanan sangat menarik sejak dibukanya perbatasan.
Selain Malaysia yang dekat dengan Indonesia, beberapa pintu gerbang ke Malaysia juga hampir sepenuhnya dibuka, seperti melalui penerbangan feri. Banyak maskapai penerbangan dan feri kini telah menambahkan rute dan waktu keberangkatan.
“Hampir semua akses dari Indonesia ke Malaysia benar-benar terbuka, terutama dari pulau Sumatera, beberapa penerbangan seperti Medan-Penang, Medan-Kuala Lumpur, dan yang terakhir dibuka Oktober 2022, Kuala Lumpur-Pekanbaru, Kuala Lumpur. Padang. dan Kuala Lumpur. "Aceh," kata Yusnita Yusof, wakil direktur pariwisata Malaysia Medan di Sumatera.
Pertemuan ini juga merupakan rangkaian acara dari Malaysian Hospital Expo atau Malaysia Healthcare Expo yang akan diselenggarakan pada tanggal 22-25 September 2022 di Centre Point Mall Medan. Pengunjung akan dapat bertemu dengan puluhan pekerja rumah sakit dan pejabat pariwisata. [KM-07]
Komentar
Posting Komentar