Kisah Asal Usul Ayam Pop Di Rumah Makan Padang
Sejarah Chicken Pop di Restoran Padang , Jakarta - Chicken Pop merupakan salah satu menu favorit rumah makan tradisional Sumatera Barat. Ayam goreng ini sering disajikan dengan daun mangga, kacang panjang rebus, dan sambal.
Chicken pop direbus setelah memasak masakan ayam goreng di restoran Padang. Menurut Antaranus.com.com, bahan-bahan yang digunakan untuk membuat ayam adalah bawang putih, bawang merah, lemon, daun salam, jahe dan garam.
Setelah dibumbui, popcorn direbus dengan air kelapa dan bawang putih. Setelah itu, ayam direbus dengan baik dalam minyak mendidih dan tekstur kasar dibuat. Inilah yang membuat popcorn berwarna putih.
Popcorn ayam dibuat dengan cabai, tomat, dan bawang bombay yang dicincang halus, kemudian dimasak sebentar dan tidak pedas. Hidangan ini akan nikmat disajikan dengan nasi panas.
Asal Usul Chicken Pop di Rumah Makan PadangAsal usul chicken pop masih belum diketahui, menurut stekom.ac.id. Namun, beberapa sumber mengklaim bahwa restoran ini didirikan pada tahun 1963 oleh Restoran Keluarga Benteng Indah, salah satu restoran Bukitinggi.
Awalnya, restoran ini hanya menjual ayam goreng. Suatu hari, ketika pesanan mulai naik, pemilik restoran merebus banyak ayam dalam santan dan bawang putih dan menumisnya sebentar, sehingga pelanggan tidak perlu menunggu lama.
Meski tidak disengaja, masakan ayam ini umumnya populer karena tampilannya yang berbeda dengan ayam goreng dan memiliki rasa yang berbeda dari air kelapa dan rasa yang lebih manis.
Hidangan ini menjadi favorit orang Tionghoa yang tinggal di Bukitonggi pada saat itu karena popcorn merah putihnya menyerupai Chicken Henanis, hidangan ayam rebus khas Tiongkok.
Disebut Chicken Pop karena musik yang dimainkan di restoran pada saat itu, dan nama Pop Pop masih digunakan sampai sekarang karena genre musik yang populer saat itu.
Ada juga laporan bahwa chicken pop menjadi terkenal pada tahun 1976. Simangang Raya, salah satu restoran paling terkenal di Sumatera Barat, menemukan hidangan pertama ayam goreng, Ayam Popu, setelah itu beberapa cabang Simangang Raya menambahkan slogan "Estana" dan pemegang paten menjadi salah satu hidangan utama restoran. .
Meskipun ada banyak versi chicken pop, sebagian besar restoran Padang masih menawarkan chicken pop sebagai menunya. Tidak hanya rumah makan lokal, beberapa cabang rumah makan di luar Sumbar juga mengikutsertakan ayam di rumah makannya. Dengan demikian, ayam pop menjadi dikenal luas.
oktavia pengisap
Kalau belum punya menu ini jangan pura-pura jadi resto di Padang
Selalu up to date dengan informasi terbaru. Ikuti berita terbaru dan berita pilihan dari Tempo.co di channel Telegram "Tempo.co Update". Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk mendaftar. Pertama, Anda perlu menginstal aplikasi Telegram.
Komentar
Posting Komentar